Selasa, 10 Januari 2017

Hutan Kota Srengseng di Jakarta Barat

Secara administratif Hutan Kota Srengseng termasuk Kelurahan Srengseng, Jakarta Barat. Terletak di Jalan Haji Kelik, dengan koordinat geografis 6º13’12”LS dan 106º49”BT. Berdasarkan wilayah administrasi, Hutan Kota Srengseng berada di wilayah Kota Administrasi Jakarta Barat. Alamat lengkap Hutan Kota Srengseng terletak di Jalan Haji Kelik, Kelurahan Srengseng, Kecamatan Kembangan Kota Administrasi Jakarta Barat. Adapun luas Hutan Kota Srengseng adalah sekitar ± 15 ha. Hutan Kota Srengseng pada hakekatnya merupakan tipe hutan konservasi dan resapan air.                                             

                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                                       Kondisi Fisik Kawasan Konfigurasi fisik kawasan ini merupakan hamparan dataran dengan kemiringan lereng 0-3% (7,4 Ha), landai dengan kemiringan lereng 8-25% (2,10 Ha) dan sisanya merupakan hamparan gelombang agak landai dengan kemiringan lereng > 25% (1,20 Ha). Tapak memiliki topografi yang bervariasi yaitu dengan area datar, landai, agak curam dan curam.

Pohon-pohon yang tumbuh di area yang cekung diantaranya jenis akasia, ketapang, flamboyan dan jati. Jenis yang lebih banyak tumbuh di areal datar dan landai. Areal yang cekung jika di aliri air yang drainase-nya kurang baik karena berbentuk memutar di dalam kawasan hutan kota dari kali pesanggrahan akan menuju blok rawa. Pada areal yang datar terdapat areal bekas pembuangan sampah. Jenis yang tumbuh di areal ini adalah jenis mahoni, Lamtoro dan Bintaro.

Habitat kawasan hutan kota ini, terdiri dari tiga bentuk ekosistem perairan. Pembangunan tata hijau dan bentuk konfigurasi lapangan yang relatif beragam komponen pembangunan tata hijau yang merupakan wujud hutan kota. Jenis- jenis pohon yang tumbuh di Hutan Kota Srengseng sebanyak 65 jenis pohon. Jenis yang mendominasi lokasi ini adalah Akasia (Acasia auricoformis).
Kondisi hutannya mencerminkan bentuk hutan yang telah kembali hijau dari kondisi yang sebelumnya dengan terlihat beberapa lapisan tajuk yang terbentuk, baik pada lapisan tajuk teratas, dibawahnya dan tumbuhan bawah. Jenis yang dikembangkan merupakan koleksi dari berbagai jenis tetumbuhan yang dinilai dapat berfungsi sebagai penyangga kehidupan dan kenyamanan serta merupakan kawasan resapan air untuk kepentingan tata air tanah (hidrorologis).
Pada lokasi Hutan Kota Srengseng ini terdapat 4 layer dengan kerapatan rata-rata 2.570 Spesies/Ha. Stratifikasi yaitu strata I, Strata II, Strata III dan Strata IV. Jenis- jenis vegetasi pada setiap plot terdapat pada strata IV tersebut dari jenis vegetasi yang lebih banyak dibandingkan pada strata lainnya. Vegetasi pada strata IV tersebut terdiri atas jenis vegetasi yang menghasilkan bunga, buah maupun yang dapat mendatangkan serangga sebagai pakan burung.
Satwa Liar Satwa liar yang dijumpai pada lokasi Hutan Kota Srengseng, meliputi jenis burung air raja udang (Halyon chloris), burung emprit (Longchura sp) dan beberapa jenis kadal (Mabuai sp), biawak (Varanus salvator), ular tanah, ular air, tikus (Raffus sp) dan katak. Sedangkan beberapa jenis serangga yang ditemukan meliputi kupu-kupu kuning, belalang, gangsir dan orong-orong.

Fungsi dan Manfaat Kawasan hutan ini selain berfungsi sebagai kawasan lindung baik flora dan fauna, juga dimanfaatkan sebagai kawasan rekreasi, wahana penelitian plasma nutfah, sarana bermain dan pelatihan bagi petugas pengelola hutan kota diseluruh DKI Jakarta dan sekitarnya.
Fasilitas Fasilitas yang terdapat di Hutan kota Srengseng sudah sangat lengkap di bandingkan dengan hutan kota liannya diantaranya adalah :
1.     Taman rekreasi beserta beberapa jenis mainan anak-anak
2.     Gapura Hutan Kota yang cukup megah yang di bangun tahun 2006
3.     Tempat parkir yang cukup luas dan memadai
4.     Menara pengamatan yang di gabung dengan fasilitas papan panjat

5.     Tempat atraksi yang di bangun tahun 2006 yang biasa di buat sebagai kegiatan.


(Sumber: http://jakartapedia.bpadjakarta.net/index.php/Hutan_Kota_Srengseng,_Jakarta_Barat)